Penyakit dan Gangguan pada Sistem Reproduksi Manusia (bagian 3)
Penyakit dan gangguan pada sistem reproduksi manusia (bagian 3) - Dalam dunia medis,
istilah ‘kelainan’ cenderung disebut sebagai ‘penyakit. Namun dalam disiplin
keilmuan pendidikan di sekolah, khususnya ilmu biologi lebih sering disebut
sebagai kelainan atau gangguan pada organ reproduksi.

Ilustrasi salah satu penyakit pada organ reproduksi manusia (pixabay.com)
Sistem reproduksi sangat rawan mengalami kelainan atau penyakit yang disebabkan oleh bakteri,
jamur dan virus. Kelainan atau gangguan pada organ reproduksi
manusia pada umumnya disebabkan oleh bakteri dan virus.
Ada 6 jenis kelainan/gangguan
utama pada organ perkembangbiakan manusia:
1.Gonorhoe (Go)
Gangguan Go disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae yang
ditandai dengan gejala rasa sakit dan keluar nanah pada saat buang air seni
serta keputihan berwarna kuning hijau pada wanita. Hal ini dapat disebabkan oleh prilaku sek bebas dan
menyimpang.
2.Sifilis (Raja singa)
Gangguan organ reproduksi oleh bakteri treponema pallium akan menyebabkan sifilis. Hal ini disebabkan oleh hubungan
seksual, luka mikroskopis, tranfusi darah. Tanda-tanda sifilis antara lain;
luka pada alat kelamin, rektum, lidah dan bibir.
Pembengkakan getah bening pada bagian paha , bercak-bercak di seluruh tubuh,
tulang dan sendi terasa nyeri, ruam pada tangan dan telapak kaki. Bakteri penyebab kelainan ini
dapat menyebar ke seluruh tubuh.
3.Herpes simpleks genitalis
Kelainan herpes simpleks genitalis disebabkan oleh virus herpes simpleks tipe II yang menyerang kulit di
daerah genitalia luar, anus dan vagina. Gejala penyakit ini ditandai dengan
rasa gatal, pedih dan kemerahan pada kulit di daerah kelamin.
Kemudian pada daerah tersebut timbul lepuh
keci-kecil, lepuh menjadi pecah dan menimbulkan luka.
4.HIV/Aids
Penyakit AIDS (Acquered Immuno Deficiency Virus)
disebabkan oleh virus HIV (Human Immune Deficiency Virus). Virus ini menyerang
sistem kekebalan tubuh manusia.
5.Keputihan
Keputihan adalah sejenis penyakit kelamin yang
terjadi pada wanita dengan ciri terdapat cairan berwarna putih kekuningan atau
putih keabu-abuan pada vagina. Penyakt ini disebabkan oleh jamur Candida
albicans, bakteri, virus dan parasit.
6.Epididimitis
Epiddimitis adalah kelainan peradangan pada
saluran epididimis yang disebabkan oleh infeksi atau karena terkena penakit
menular seksual. Ditandai dengan rasa nyeri disertai pembengkakan pada salah
satu testis.
Sampai jumpa pada artikel selanjutnya yang akan
dibahas upaya pencegahan penyakit pada sistem reproduksi manusia.
istilah ‘kelainan’ cenderung disebut sebagai ‘penyakit. Namun dalam disiplin
keilmuan pendidikan di sekolah, khususnya ilmu biologi lebih sering disebut
sebagai kelainan atau gangguan pada organ reproduksi.

Ilustrasi salah satu penyakit pada organ reproduksi manusia (pixabay.com)
Sistem reproduksi sangat rawan mengalami kelainan atau penyakit yang disebabkan oleh bakteri,
jamur dan virus. Kelainan atau gangguan pada organ reproduksi
manusia pada umumnya disebabkan oleh bakteri dan virus.
Baca juga : Struktur dan Fungsi Organ Reproduksi Manusia (bagian 2)
Ada 6 jenis kelainan/gangguan
utama pada organ perkembangbiakan manusia:
1.Gonorhoe (Go)
Gangguan Go disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae yang
ditandai dengan gejala rasa sakit dan keluar nanah pada saat buang air seni
serta keputihan berwarna kuning hijau pada wanita. Hal ini dapat disebabkan oleh prilaku sek bebas dan
menyimpang.
2.Sifilis (Raja singa)
Gangguan organ reproduksi oleh bakteri treponema pallium akan menyebabkan sifilis. Hal ini disebabkan oleh hubungan
seksual, luka mikroskopis, tranfusi darah. Tanda-tanda sifilis antara lain;
luka pada alat kelamin, rektum, lidah dan bibir.
Pembengkakan getah bening pada bagian paha , bercak-bercak di seluruh tubuh,
tulang dan sendi terasa nyeri, ruam pada tangan dan telapak kaki. Bakteri penyebab kelainan ini
dapat menyebar ke seluruh tubuh.
3.Herpes simpleks genitalis
Kelainan herpes simpleks genitalis disebabkan oleh virus herpes simpleks tipe II yang menyerang kulit di
daerah genitalia luar, anus dan vagina. Gejala penyakit ini ditandai dengan
rasa gatal, pedih dan kemerahan pada kulit di daerah kelamin.
Kemudian pada daerah tersebut timbul lepuh
keci-kecil, lepuh menjadi pecah dan menimbulkan luka.
4.HIV/Aids
Penyakit AIDS (Acquered Immuno Deficiency Virus)
disebabkan oleh virus HIV (Human Immune Deficiency Virus). Virus ini menyerang
sistem kekebalan tubuh manusia.
5.Keputihan
Keputihan adalah sejenis penyakit kelamin yang
terjadi pada wanita dengan ciri terdapat cairan berwarna putih kekuningan atau
putih keabu-abuan pada vagina. Penyakt ini disebabkan oleh jamur Candida
albicans, bakteri, virus dan parasit.
6.Epididimitis
Epiddimitis adalah kelainan peradangan pada
saluran epididimis yang disebabkan oleh infeksi atau karena terkena penakit
menular seksual. Ditandai dengan rasa nyeri disertai pembengkakan pada salah
satu testis.
Lihat kembali : Belajar Pembelahan Sel Secara Mitosis dan Meiosis
Sampai jumpa pada artikel selanjutnya yang akan
dibahas upaya pencegahan penyakit pada sistem reproduksi manusia.
0 Response to "Penyakit dan Gangguan pada Sistem Reproduksi Manusia (bagian 3)"
Post a Comment