Porma Sijunjung Menang Adu Penalti, Bertemu PSTS Malalo di Grand Final
Porma sijunjung menang adu penalti, bertemu psts malalo di
grand final – Kesebelasan Porma Sijunjung akhirnya berhasil
lolos ke babak grand final Kompetisi Nagari Taluk FC Cup II 2019-2020. Di grand
final yang digelar Jumat 24 Januari mendatang, kesebelasan Porma Sijunjung akan
bertemu dengan PSTS Malalo.

Kemelut terjadi di gawang Porma Sijunjung yang dikawal Toni Pratama. (foto:matrapendidikan.com)
Kesebelasan
kabupaten ‘Lansek Manih’ maju ke grand final setelah unggul 5-4 dalam drama adu
penalti melawan GMR FC dalam pertandingan semi final yang berlangsung di
Lapangan Simpang Kulit Manis, Sabtu sore (18/1).
Sementara
itu kesebelasan PSTS Malalo lebih dulu maju ke grand final setelah menang besar
5-2 atas kesebelasan Poss Selayo, Jumat (17/1).
Pertandingan
yang berlangsung dalam tempo tinggi ini dipimpin oleh wasit Dio Oktaviardi
dibantu asisten Edi sugianto, Resmi Putra dan Fadel Alexandro. Sementara itu komentator pertandingan kali ini adalah Libat yang berasal dari nagari Buo.
Pemain
GMR FC menurunkan pemain-pemain yang cukup berpengalaman seperti Dadang Tri
Ohelleo dan Toja. Sementara itu Porma Sijunjung juga menurunkan pemain
andalannya Ichna dan kawan-kawan.
Serangan
demi serangan dilakukan oleh GMR FC Dadang dan Toja di awal-awal babak pertama.
Namun pemain depan Porma ternyata sudah membaca permainan Dadang dan
kawan-kawan.
Sebaliknya
Dadang dan kawan-kawan justru seperti kehilangan ruang gerak karena terus diapit dan
dijaga ketat oleh pemain depan Porma Sijunjung trio Riski Anwar, Muliaji Anang, dan Hendri Saputra.
Beberapa
peluang emas tercipta buat kedua kesebelasan namun kecemerlangan masing-masing
penjaga gawang mementahkan smeua peluang emas tersebut. Sampai turun minum,
skor kaca mata tidak berubah.
Memasuki
babak kedua, GMR FC melakukan tekanan dengan bermain agak keras. Namun sangat
disayangkan pemain Handoko terpaksa dikeluarkan oleh wasit Dio Oktaviardi
karena melakukan dua kali pelanggaran keras terhadap pemain Porma Sijunjung.
Dengan
sepuluh pemain, Dadang dan kawan-kawan melakukan taktik bertahan untuk mencari
peluang untuk melakukan serangan balik. Namun taktik tersebut ternyata belum
membuahkan hasil karena Porma sijunjung mengganti pemain dengan tenaga baru
sehingga serangan ke gawag GMR FC yang dikawal Tarmizi tidak henti-hentinya.
Sampai
peluit panjang dibunyikan wasit Dio Oktaviardi, kedudukan tetap skor kaca mata
alias 0-0. Dengan demikian harus dilakukan adu penalti.
Kubu GMR FC Malintang menurunkan 5 algojo masing-masing Dadang, Bima, Toja, Jorghi dan Ego. Sementara di kubu Porma dilakukan oleh Kevin, Yuri Yandra, Hendri, Riski dan Yuri.
Kemenangan
Porma Sijunjung dtentukan oleh gagalnya tendangan Ego sehingga kedudukan 5-4 untuk kesebelasan Porma Sijunjung. Spontan supporter Porma Sijunjung bersorak gembira karena tim kesayangannya maju ke grand final.
Skuad GMR
Tarmizi
(20)(GK), Handoko (4), Aji (16), Jorghi (2),Topan (3)(Belakang), Andre (19),
Ridho (8), Fadhil (15)(Tengah), Dadang (11), Toja (10), Bima (7)(Depan).
Cadangan:
Ego (6), Noveri (18), Dio (5), Martha (14).
Skuad Porma Sijunjung
Toni
Pratama (96)(GK), Asma Pani (23), Nanda Saputra (5), M.Iqbal (3), Diemo Michel
(32)(Belakang), Bayu Diwa (45), Kevin M.Iqbal (44), Imam Ichsan (26) (C)
(Tengah), Riski Anwar (99), Muliaji Anang (9), Hendri saputra (10) (Depan).
Cadangan:
Hari Farid (81)(Belakang), Yuri Yandra (22), Yori Pefri (13) (Tengah), Thomas
Anugrah (7), Praga Lindo (92) (Depan. ,
Coach
Khairul Anwar.
grand final – Kesebelasan Porma Sijunjung akhirnya berhasil
lolos ke babak grand final Kompetisi Nagari Taluk FC Cup II 2019-2020. Di grand
final yang digelar Jumat 24 Januari mendatang, kesebelasan Porma Sijunjung akan
bertemu dengan PSTS Malalo.

Kemelut terjadi di gawang Porma Sijunjung yang dikawal Toni Pratama. (foto:matrapendidikan.com)
Kesebelasan
kabupaten ‘Lansek Manih’ maju ke grand final setelah unggul 5-4 dalam drama adu
penalti melawan GMR FC dalam pertandingan semi final yang berlangsung di
Lapangan Simpang Kulit Manis, Sabtu sore (18/1).
Sementara
itu kesebelasan PSTS Malalo lebih dulu maju ke grand final setelah menang besar
5-2 atas kesebelasan Poss Selayo, Jumat (17/1).
Skor kaca mata
Pertandingan
yang berlangsung dalam tempo tinggi ini dipimpin oleh wasit Dio Oktaviardi
dibantu asisten Edi sugianto, Resmi Putra dan Fadel Alexandro. Sementara itu komentator pertandingan kali ini adalah Libat yang berasal dari nagari Buo.
Pemain
GMR FC menurunkan pemain-pemain yang cukup berpengalaman seperti Dadang Tri
Ohelleo dan Toja. Sementara itu Porma Sijunjung juga menurunkan pemain
andalannya Ichna dan kawan-kawan.
Serangan
demi serangan dilakukan oleh GMR FC Dadang dan Toja di awal-awal babak pertama.
Namun pemain depan Porma ternyata sudah membaca permainan Dadang dan
kawan-kawan.
Sebaliknya
Dadang dan kawan-kawan justru seperti kehilangan ruang gerak karena terus diapit dan
dijaga ketat oleh pemain depan Porma Sijunjung trio Riski Anwar, Muliaji Anang, dan Hendri Saputra.
Beberapa
peluang emas tercipta buat kedua kesebelasan namun kecemerlangan masing-masing
penjaga gawang mementahkan smeua peluang emas tersebut. Sampai turun minum,
skor kaca mata tidak berubah.
Memasuki
babak kedua, GMR FC melakukan tekanan dengan bermain agak keras. Namun sangat
disayangkan pemain Handoko terpaksa dikeluarkan oleh wasit Dio Oktaviardi
karena melakukan dua kali pelanggaran keras terhadap pemain Porma Sijunjung.
Dengan
sepuluh pemain, Dadang dan kawan-kawan melakukan taktik bertahan untuk mencari
peluang untuk melakukan serangan balik. Namun taktik tersebut ternyata belum
membuahkan hasil karena Porma sijunjung mengganti pemain dengan tenaga baru
sehingga serangan ke gawag GMR FC yang dikawal Tarmizi tidak henti-hentinya.
Sampai
peluit panjang dibunyikan wasit Dio Oktaviardi, kedudukan tetap skor kaca mata
alias 0-0. Dengan demikian harus dilakukan adu penalti.
Porma Unggul 5-4
Kubu GMR FC Malintang menurunkan 5 algojo masing-masing Dadang, Bima, Toja, Jorghi dan Ego. Sementara di kubu Porma dilakukan oleh Kevin, Yuri Yandra, Hendri, Riski dan Yuri.
Lihat juga : Menanti Laga Semifinal GMR FC Tanah Datar vs Porma Sijunjung
Kemenangan
Porma Sijunjung dtentukan oleh gagalnya tendangan Ego sehingga kedudukan 5-4 untuk kesebelasan Porma Sijunjung. Spontan supporter Porma Sijunjung bersorak gembira karena tim kesayangannya maju ke grand final.
Susunan Pemain
Skuad GMR
Tarmizi
(20)(GK), Handoko (4), Aji (16), Jorghi (2),Topan (3)(Belakang), Andre (19),
Ridho (8), Fadhil (15)(Tengah), Dadang (11), Toja (10), Bima (7)(Depan).
Cadangan:
Ego (6), Noveri (18), Dio (5), Martha (14).
Skuad Porma Sijunjung
Toni
Pratama (96)(GK), Asma Pani (23), Nanda Saputra (5), M.Iqbal (3), Diemo Michel
(32)(Belakang), Bayu Diwa (45), Kevin M.Iqbal (44), Imam Ichsan (26) (C)
(Tengah), Riski Anwar (99), Muliaji Anang (9), Hendri saputra (10) (Depan).
Cadangan:
Hari Farid (81)(Belakang), Yuri Yandra (22), Yori Pefri (13) (Tengah), Thomas
Anugrah (7), Praga Lindo (92) (Depan. ,
Coach
Khairul Anwar.
0 Response to "Porma Sijunjung Menang Adu Penalti, Bertemu PSTS Malalo di Grand Final"
Post a Comment